Free Hello Kitty ani Cursors at www.totallyfreecursors.com
Dewi Yulia Ramadani: TANGGAPAN KASUS ASAS PENGETAHUAN LINGKUNGAN

Jumat, 19 April 2013

TANGGAPAN KASUS ASAS PENGETAHUAN LINGKUNGAN

STUDI KASUS
Sampah merupakan konsekuensi dari adanya aktifitas manusia. Setiap aktifitas manusia pasti menghasilkan buangan atau sampah. Jumlah atau volume sampah sebanding dengan tingkat konsumsi kita terhadap barang/material yang kita gunakan sehari-hari. Demikian juga dengan jenis sampah, sangat tergantung dari jenis material yang kita konsumsi. Oleh karena itu pengelolaan sampah tidak bisa lepas juga dari ‘pengelolaan’ gaya hidup masyrakat.
Peningkatan jumlah penduduk dan gaya hidup sangat berpengaruh pada volume sampah. Dari Data menunjukan bahwa kota Bandung setiap harinya menghasilkan sampah sebanyak 8.418 m3 dan hanya bisa terlayani sekitar 65% dan sisa tidak dapat diolah.

TANGGAPAN
Berdasarkan masalah yang terjdi diatas bahwa sampah merupakan benda yang dihasilkan dari sisa sisabuangan aktivitas manusia. Setiap manusia yang hidup pasti menghasilkan sampah. Lingkungan dikatakan sehat jika disekitar lingkungan tersebut terdapat sampah yang diolah dengan baik dan peletakan sampah yang sesuai dengan sistem keteraturan serta membuang sampah pada tempatnya.
Bertamabahnya sampah menunjukan bertambahnya jumlah penduduk, dari studi kasus diatas membahas banyaknya sampah dikota bandung. Menurut saya sebagai warga masyarakan yang baik setidaknya kita membantu dengan membuang sampah pada tempatmya, karena kebersihan lingkungan bukan hanya tanggung jawb pemerintah dan dinas kebersihat saja, melainkan warga nasyarakat sendiri yang harus dapat menjaga kebersihan lingkungan sekitar dari sampah. Sampah menumpuk dapat menyebakan banyaknya penyakit yang timbul serta banjir pada musim hujan.





Sumber :
Studi kasus  :/http://intankartikaningrum.blogspot.com
Gamabar      : www.citizenjurnalism.com 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar